Tekan Risiko Fatalitas Kecelakaan, Pemkot Balikpapan Bangun Lajur Khusus di Turunan Simpang Rapak

BALIKPAPAN, iNews.id – Pemerintah Kota mengambil langkah membangun lajur kiri di jalur menurun Muara Rapak, Balikpapan Utara guna menurunkan risiko kecelakaan fatal seperti yang terjadi Januari 2022 lalu di kawasan tersebut.

Keputusan tersebut ditempuh berdasarkan hasil koordinasi Pemkot dengan Kementerian Perhubungan, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Polri serta Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Wali Kota Balikpapan Rahmad Mas’ud menjelaskan, upaya penanganan jangka menengah di jalur rawan itu menindaklanjuti penataan simpang Muara Rapak oleh Balai Besar Pelaksana Jalan Nasional (BBPJN) Kaltim dengan melakukan perbaikan geometrik.

“Menindaklanjuti kunjungan dan arahan Menteri PUPR RI pada tanggal 28 Januari 2022, melalui BBPJN Kaltim yang tahun ini melaksanakan penataan simpang Muara Rapak dengan perbaikan geometrik,” jelasnya di Balai Kota, Rabu (7/9/2022).

Lebih lanjut, perbaikan geometrik itu berupa penyiapan lajur khusus di lengan ruas Jalan Soekarno Hatta yang akan mengarahkan arus kendaraan untuk langsung belok kiri. Lajur khusus ini diharapkan mampu mengurai potensi penumpukan kendaraan di traffic light, sehingga mengurangi risiko jika terjadi insiden di jalur menurun. 

Untuk pengerjaan pembangunan lajur ini, APBN 2022 menyokong anggaran Rp13 miliar. Sementara, APBD Perubahan tahun 2022 Kota Balikpapan mengalokasikan Rp12 miliar untuk pembebasan lahan.

“Untuk lahan 1.615 meter persegi milik Pertamina dan 1.240 meter persegi milik warga. Kami harapkan warga yang lahannya terkena bisa mengikhlaskan sebagai amal jariah,” ujar Rahmad.

Editor : Mukmin Azis