Serginho Sesumbar Bungkam Indonesia di GBK: Timnas China Bidik Kemenangan Hidup-Mati!

BEIJING, iNewsBalikpapan.id – Jelang laga krusial Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia, pemain naturalisasi anyar Timnas China, Serginho Soler, menebar psywar. Ia mengklaim siap membungkam Timnas Indonesia di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, pada 5 Juni mendatang.
Serginho yang resmi menyandang status Warga Negara China sejak Maret 2025, kini jadi sorotan. Kehadirannya membawa ekspektasi tinggi untuk mengangkat performa Team Dragons – julukan Timnas China – yang tengah terseok di klasemen.
"Merupakan suatu kehormatan bagi saya untuk bergabung dengan tim nasional. Saya sangat senang. Saya juga merasa bahwa saya dapat membantu tim kami lebih baik kali ini daripada sebelumnya," ujar Serginho, dikutip dari Sohu, Rabu (28/5/2025).
China saat ini menempati dasar klasemen Grup C dengan 6 poin dari 8 pertandingan. Sementara Indonesia unggul tipis di posisi keempat dengan 9 poin. Dengan hanya dua tim teratas yang langsung lolos ke Piala Dunia 2026, dan peringkat ketiga serta keempat harus menjalani babak tambahan, laga ini menjadi penentu hidup-mati.
Timnas China wajib menang jika ingin menjaga asa lolos. Tekanan besar ada di pundak para pemain, terutama bagi Serginho yang tampil perdana di ajang resmi bersama negaranya yang baru.
Tak main-main, Serginho membeberkan bahwa persiapan yang dilakukan Timnas China bukan hanya fisik, tetapi juga strategi mendalam melalui analisa permainan Indonesia.
"Dalam beberapa hari terakhir, kami juga telah mencoba menemukan beberapa metode latihan yang lebih cocok untuk pertandingan ini. Kemudian, kami juga memenuhi persyaratan tersebut melalui latihan di lapangan dan beberapa konten dalam pertemuan," ujarnya.
Ia menambahkan bahwa atmosfer di dalam tim begitu solid. Kesadaran kolektif dan semangat juang menjadi modal mental utama saat harus tampil di hadapan puluhan ribu suporter Garuda di GBK.
"Menjelang pertandingan, kami semua akan menjadi lebih baik dalam persiapan ini. Bukan hanya saya, tetapi mungkin kita semua memahami pentingnya pertandingan ini."
"Jadi dalam beberapa hari terakhir, kami juga telah melalui beberapa latihan keras dan upaya di lapangan, termasuk suasana tim saat ini, dan masing-masing dari kami sangat bersatu. Oleh karena itu, kami juga berharap dapat tampil baik untuk berjuang meraih hasil yang baik," tegas Serginho.
Stadion GBK dikenal dengan atmosfernya yang membakar semangat. Apakah tekanan dari puluhan ribu suporter Indonesia akan melemahkan nyali para pemain China? Atau justru jadi pelecut bagi Serginho dan kawan-kawan untuk membuktikan mental juara mereka?
Yang pasti, 5 Juni nanti akan jadi malam yang menentukan. Bagi Indonesia, kemenangan di kandang bisa menjadi gerbang menuju sejarah. Bagi China, laga ini adalah pertaruhan terakhir menjaga impian ke Piala Dunia tetap hidup.
Editor : Mukmin Azis