get app
inews
Aa Text
Read Next : Niat Pamer, Pemuda Asal Samarinda Ditangkap Polisi Usai Posting Motor Curian di Media Sosial

Terjatuh ke Sungai Mahakam saat Tegur Pemancing, Sekuriti Perusahaan Perkapalan Tewas Tenggelam

Senin, 28 Juli 2025 | 21:13 WIB
header img
Tim SAR gabungan mengevakuasi jenazah Faisal yang sebelumnya jatuh dan tenggelam di Sungai Mahakam. (foto: ist/sar samarinda)

TENGGARONG, iNewsBalikpapan.id - Nasib tragis dialami Faisal Nur (35),sekuriti PT Titian Kaltim yang dilaporkan hilang setelah terjatuh ke Sungai Mahakam. Faisal ditemukan dalam kondisi tidak bernyawa tidak jauh dari lokasinya dilaporkan jatuh pada Minggu (27/7/2025) dinihari.

Insiden itu bermula ketika korban bersama dua rekannya Jusman dan Nanang sedang berpatroli di sekitar dermaga perusahaan di Loa Janan, Kutai Kartanegara. Saat itu, Faisal melihat seorang pemancing berusaha naik ke atas tongkang pengangkut BBM.

Korban kemudian menegur pemancing agar menjauh karena area tersebut bukan lokasi untuk memancing. Setelah itu, korban kembali berkeliling untuk memastikan area tersebut steril.

Namun, saat memanjat railing tongkang, warga Jalan Pangeran Suryanata Kota Samarinda itu tiba-tiba menghilang. Dua rekannya yang menyadari korban tidak terlihat langsung melakukan pencarian sekitar satu jam.

Keesokan harinya, saat dilakukan pemeriksaan CCTV, terlihat jika Faisal jatuh ke sungai dan tenggelam. Kejadian tersebut langsung dilaporkan ke tim SAR yang kemudian menerjunkan personelnya ke lokasi.

Pos Samarinda menerjunkan penyelam dan drone thermal untuk mendeteksi lokasi korban. Operasi pencarian oleh tim SAR gabungan dengan menyisir permukaan sungai dan melakukan penyelaman di sekitar area.

Koordinator Pos SAR Samarinda, Mardi Sianturi mengatakan, upaya pencarian tim SAR gabungan pada hari pertama tidak membuahkan hasil karena terkendala faktor alam.

Namun, kerja keras tim pencari akhirnya membuahkan hasil pada hari kedua pencarian. Jenazah korban ditemukan pada Senin (28/7/2025) sekitar pukul 08.25 WITA.

Tim SAR langsung mengevakuasi jenazah korban dan dibawa ke RS A Moeis Samarinda untuk pemeriksaan.

"Korban ditemukan sekitar 10 meter dari lokasinya dilaporkan jatuh pada Minggu dinihari dan langsung dievakuasi ke rumah sakit," tambahnya.

Setelah korban ditemukan, operasi SAR resmi ditutup dan seluruh unsur SAR yang terlibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing.

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut