Geger! Kapolres Kukar Diduga Intimidasi Anggota DPD RI terkait Konflik Lahan Warga di Jahab

TENGGARONG, iNewsBalikpapan.id - Kapolres Kutai Kartanegara, AKBP Dody Surya Putra diduga mengintimidasi anggota DPD RI, Yulianus Henock Sumual karena menengahi konflik agraria di Kelurahan Jahab.
Senator asal Kaltim itu bahkan diancam akan di PAW oleh Dody. Ancaman itu disampaikan perwira dua bunga itu melalui aplikasi pesan WhatsApp (WA).
Dia menjelaskan, awalnya dia sebagai anggota DPD mencoba menengahi konflik agraria yang melibatkan warga Jahab dengan pihak investor. Pasalnya, banyak warga yang merasa diintimidasi polisi saat menolak aktivitas perusahaan di lahan sengketa.
Dia kemudian berkoordinasi dengan AKBP Dody melalui WA. Dia berharap agar masalah tersebut disikapi dengan bijak dan diselesaikan dengan restoratif justice.
"Saya hanya minta agar konflik agraria diselesaikan dengan bijak karena ini berkaitan dengan ganti rugi masyarakat. Seharusnya bisa diselesaikan dengan restoratif justice bukan intimidasi atau kriminalisasi," kata Yulianus dalam keterangannya dikutip dari akun Instagram resmi @yulianus_sahabat_rakyat, Selasa (19/8/2025).
Namun, dia mengaku mendapat respon kurang baik dari kapolres. AKBP Dody justru mengeluarkan ancaman agar tidak ikut campur dengan masalah agraria di Jahab.
Tidak cukup sampai di situ, Yulianus mengaku ditantang oleh AKBP Dody untuk datang ke Mapolres Kukar dan berhadapan langsung dengan dirinya.
"Dia juga mengancam akan memproses PAW saya di DPD RI. Jika saya saja diancam, bagaimana dengan masyarakat kecil, masyarakat ada yang ada di Kaltim," ujarnya.
Karena itu, dia meminta Polda Kaltim agar menindaklanjuti intimidasi yang dilakukan Kapolres Kukar tersebut terkait pendampingan yang dilakukan terhadap warga Jahab.
Di sisi lain, dugaan intimidasi Kapolres Kukar ini juga memicu kemarahan masyarakat adat. Informasi yang dihimpun, massa akan melakukan unjuk rasa besar-besaran ke Mapolres Kukar pada Senin 25 Agustus 2025 mendatang.
Editor : Abriandi