Arab Saudi Eksekusi Warga Terkait Terorisme

RIYADH, iNewsBalikpapan.id – Otoritas Arab Saudi mengeksekusi seorang warganya, Jalal bin Hassan bin Abdul Karim Labbad, atas tuduhan terorisme. Eksekusi berlangsung Kamis lalu di Provinsi Timur, meski menuai kritik karena disebut terkait pelanggaran yang dilakukan saat Labbad masih berusia di bawah 18 tahun.

Menurut kantor berita pemerintah SPA, Labbad terbukti bergabung dengan organisasi teroris asing, membunuh seorang hakim di Qatif, serta menyerang aparat dengan tembakan dan peledak. Ia termasuk dalam kelompok yang dijatuhi hukuman mati atas kasus protes anti-pemerintah tahun 2011.

Baca Juga

Indonesia Terjebak di Grup Neraka, Begini Komentar Kluivert

Amnesty International menyebut Mahkamah Agung Saudi pada Oktober 2023 diam-diam menguatkan vonis mati Labbad, yang berasal dari komunitas minoritas Syiah. Organisasi HAM itu menilai eksekusi ini melanggar hukum internasional terkait perlindungan anak.

Mei lalu, sejumlah pakar PBB juga menyerukan pembebasan Labbad bersama empat terpidana lain yang dihukum atas pelanggaran saat masih di bawah umur.

Arab Saudi tercatat sebagai salah satu negara dengan tingkat eksekusi tertinggi di dunia. Tahun ini saja, lebih dari 250 eksekusi telah dilaksanakan. Pada 2024, kerajaan bahkan mengeksekusi 338 orang, jumlah tertinggi sejak awal pencatatan publik pada 1990-an.

Editor : Mukmin Azis