Kode Tukang Cukur Langganan, Signal Paul Pogba Balik ke Juventus?

MANCHESTER, iNews.id –Pogba diprediksi segera kembali ke klub lamanya, Juventus. Rumor ini usai  tukang cukur rambut langganan Paul Pogba memberikan kode ke klub mana sang pemain bakal berlabuh seusai hengkang dari Manchester United.

Seperti diketahui, Pogba bergabung dengan Setan Merah –julukan Man United- dari Juventus pada 2016 lalu dengan rekor transfer dunia di angka 89 juta poundsterling (Rp1,63 trilun). Akan tetapi, setelah pindah bisa dibilang secara keseluruhan penampilannya jauh dari ekspektasi. \

Baca Juga

Paul Pogba Balik ke Juventus, Jalani Tes Medis di Turin

Sekarang, pemain asal Prancis itu dikabarkan untuk sekali lagi meninggalkan Old Trafford secara gratis dan pindah ke Turin. Hal itu sama seperti kejadian pada 2012 lalu saat dirinya hijrah ke Bianconeri –julukan Juventus- usai frustrasi gagal menembus skuad utama.

Kemudian, pada Kamis (26/5/2022) dini hari WIB, Pogba mengunggah foto dirinya dengan gaya potongan rambut yang lebih ringan. Rambut barunya itu berwarna putih keabu-abuan yang semakin menambah kece penampilan nyentriknya.

Lalu, dalam kolom komentar foto tersebut, tukang cukur rambut langganannya, Ahmed Alsanawi berkomentar lewat akun resminya @astarbarbers. Dia menuliskan ‘Pogback’ dan dilengkapi dengan emoji lingkaran hitam putih.

Tentu saja, komentar tersebut semakin memperjelas bahwa pemain berusia 29 tahun itu bakal segera kembali ke Juventus. Pasalnya, sang tukang cukurnya juga menjadi kode kepindahannya ke Man United enam tahun lalu.

Saat itu, Pogba juga mengganti potongan rambutnya di sana dan kemudian rambutnya di cat dengan warna merah. Lalu, tak lama berselang sang juara dunia 2018 itu diumumkan secara resmi hengkang ke Setan Merah. Kini, patut ditunggu apakah pola kejadian yang sama bakal terjadi atau tidak. Jika menjadi kenyataan, tentu pulangnya Pogba ke Allianz Stadium bakal menambah amunisi kekuatan Juventus yang berambisi bangkit musim depan usai kehilangan gelar juara Liga Italia dalam dua musim terakhir.

Editor : Mukmin Azis