10 Kawasan Permukiman di Balikpapan Tergenang Banjir, 9 Titik Jalan Utama Sempat Lumpuh

Roy Marisi
Banjir menggenangi sejumlah permukiman warga di Balikpapan. (Foto: Ist/relawan Info Bencana)

BALIKPAPAN, iNews.id – Sejumlah wilayah permukiman di Kota Balikpapan tergenang banjir Kamis (25/8/2022). Tak hanya itu, sejumlah jalan utama sempat lumpuh beberapa jam akibat terisolir banjir.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Balikpapan mencatat genangan air terjadi di 10 wilayah permukiman. BPBD mencatat 4 kawasan di Balikpapan Selatan, 3 kawasan Balikpapan Tengah, 2 kawasan di Balikpapan Kota, serta 1 kawasan di Balikpapan Timur terdampak genangan air.

Ketinggian genangan di sejumlah kawasan itu variatif, mulai dari 30 sentimeter hingga 1,5 meter. Meski demikian, genangan di sebagian besar wilayah mengalami penyusutan menjelang tengah hari.

“Petugas piket tadi malam langsung melakukan pemantauan ke lapangan. Warga yang terjebak langsung dievakuasi ke tempat yang lebih aman,” ungkap Sekretaris BPBD Kota Balikpapan, Izmir Novian Hakim.

Selain itu terdapat 9 titik jalan utama yang tergenang banjir mulai dinihari hingga subuh. Titik terparah tersebar di wilayah Balikpapan Kota, Selatan dan Tengah.

BPBD Kota Balikpapan turut melaporkan terdapat 13 titik tanah longsor di berbagai wilayah. Longsor terjadi di 7 kawasan Balikpapan Kota, 5 kawasan Balikpapan Tengah dan 1 kawasan di Balikpapan Selatan.

Sementara itu, Forecaster On Duty (FOD) Stasiun Meteorologi (Stamet) Kelas 1 SAMS Sepinggan Balikpapan melaporkan tingginya intensitas hujan di beberapa wilayah terjadi sejak pukul 1.25 wita hingga 4.56 wita. BMKG mencatat curah hujan tertinggi mencapai 190 mm, dengan durasi 1 jam 42 menit.

Forecaster Stamet Kelas 1 SAMS Sepinggan, Diyan Novrida mengatakan fenomena ini tergolong cuaca ekstrem.

“Teridentifikasi adanya pola sirkulasi pusaran angin di Selat Makassar dan pola shearline seta konvergensi yang lokal di Balikpapan dan sekitarnya. Selain itu, kondisi kelembapan udara cukup tinggi di lapisan atas membuat wilayah sekitarnya menjadi tempat subur bagi pertumbuhan awan dan hujan,” jelasnya.

Editor : Mukmin Azis

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network