Suhu Panas Terik Landa Kalimantan, Ini Penjelasan BMKG

Binti Mufarida
BMKG memprediksi suhu panas ekstrem akan berlangsung hingga awal November 2025 akibat gerak semu matahari. (Foto: Ilustrasi/Ist)

Pada 12 Oktober 2025, Kapuas Hulu di Kalimantan Barat mencatatkan suhu tertinggi mencapai 36,8° C kemudian Kupang (NTT), dan Majalengka (Jawa Barat). Sehari setelahnya, suhu sedikit menurun menjadi 36,6° C di Sabu Barat (NTT).

Kemudian, pada 14 Oktober 2025, suhu kembali naik dan berada di kisaran 34–37° C. Beberapa daerah seperti Kalimantan, Papua, Jawa, NTB, dan NTT mencatat suhu maksimum antara 35–37° C. Majalengka (Jawa Barat) dan Boven Digoel (Papua) bahkan mengalami peningkatan suhu hingga 37,6° C.

"Tingginya suhu maksimum di banyak wilayah menunjukkan kondisi cuaca panas yang persisten, didukung oleh dominasi massa udara kering dan minimnya tutupan awan,” ujarnya.

Meski suhu panas ekstrem, BMKG memprediksi kemungkinan terjadinya hujan lokal akibat aktivitas konvektif pada sore hingga malam hari, terutama di beberapa wilayah Sumatera, Kalimantan, Jawa dan Papua.

BMKG pun mengimbau masyarakat agar menjaga kesehatan dengan memenuhi kebutuhan cairan tubuh dan menghindari paparan sinar matahari langsung dalam durasi lama, khususnya saat siang hari.

"Tetap waspada terhadap potensi perubahan cuaca mendadak seperti hujan disertai petir dan angin kencang pada sore atau malam hari," tambahnya.

Editor : Abriandi

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network