PAMA Perkuat Kesiapsiagaan Kebakaran, Sekolah dan Warga Balikpapan Dibekali Pelatihan Apar

Mukmin Azis
PAMA BPOP memperkuat kesiapsiagaan kebakaran di lingkungan sekolah dan permukiman melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). (Foto: ist)

BALIKPAPAN, iNewsBalikpapan.id – PT Pamapersada Nusantara Distrik Balikpapan Operation (PAMA BPOP) memperkuat kesiapsiagaan kebakaran di lingkungan sekolah dan permukiman melalui program Corporate Social Responsibility (CSR). Program tersebut diwujudkan melalui sosialisasi, pelatihan, serta penyaluran Alat Pemadam Api Ringan (Apar).

Kegiatan dilaksanakan di SMK Negeri 5 Balikpapan dan Aula Kelurahan Manggar pada akhir November 2025. Pelatihan menyasar pelajar, tenaga pendidik, dan masyarakat sebagai upaya membangun budaya keselamatan sejak dini.

Materi yang diberikan meliputi edukasi pencegahan kebakaran, pengenalan dasar terjadinya api, hingga praktik langsung penggunaan APAR. Bantuan APAR disalurkan guna memperkuat kesiapsiagaan di lingkungan sekolah dan permukiman warga.

Chief PAMA BPOP Expert, Sulasman, mengatakan kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen perusahaan dalam meningkatkan kesadaran keselamatan masyarakat di sekitar wilayah operasional. Terlebih, SMK Negeri 5 Balikpapan pernah mengalami kebakaran pada Mei 2025 lalu.

“Kebakaran tidak bisa diprediksi. Karena itu, kesiapsiagaan sangat penting. Melalui edukasi dan latihan dasar ini, peserta diharapkan memahami langkah yang harus dilakukan saat kondisi darurat dengan tetap mengutamakan keselamatan diri,” ujar Sulasman.

Ia menambahkan, PAMA BPOP secara konsisten mendorong kolaborasi dengan sekolah dan masyarakat melalui program PAMA SAFE (Safety, Active & Fit, Eco-friendly) School serta pendidikan berbasis keselamatan dan lingkungan.

Kepala SMK Negeri 5 Balikpapan, M. Arifin, mengapresiasi kegiatan tersebut. Menurutnya, pelatihan ini memberikan pengetahuan dan keterampilan praktis bagi siswa dan guru dalam menghadapi potensi kebakaran.

“Anak-anak tidak hanya mendapatkan teori, tetapi juga praktik langsung. Ini menjadi bekal penting, baik di sekolah maupun di lingkungan tempat tinggal,” kata Arifin.

Pelatihan disampaikan oleh Muhammad Rizky dari Departemen Safety Health Environment (SHE) PAMA BPOP. Ia menjelaskan dasar terjadinya api, potensi sumber kebakaran, serta teknik penanganan awal kebakaran skala kecil menggunakan APAR.

“Yang utama adalah tidak panik dan mengamankan diri terlebih dahulu. Setelah itu, jika memungkinkan, lakukan pemadaman awal dengan alat yang tepat,” jelasnya.

Selain di sekolah, kegiatan juga digelar di Aula Kelurahan Manggar dengan melibatkan perwakilan warga dari RT 35, RT 38, RT 39, RT 64, dan RT 76. Pelatihan ini bertujuan meningkatkan kesiapsiagaan warga di kawasan permukiman padat.

Sekretaris Lurah Manggar, Munjiah, menyambut baik kegiatan tersebut dan mengapresiasi bantuan APAR yang disalurkan kepada warga.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat dan memberikan dampak langsung bagi masyarakat. Edukasi kebencanaan seperti ini memang sangat dibutuhkan,” ujarnya.

Melalui program ini, PAMA BPOP berharap sinergi dengan sekolah dan masyarakat terus terjalin untuk menciptakan lingkungan yang lebih aman dan tanggap terhadap risiko kebakaran.

Editor : Mukmin Azis

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network