JAKARTA, iNews.id – Pemeran Siti Nurbaya yang sangat fenomenal, Novia Kolopoking tentu masih diingat Pemiliki nama Novia Saptaningrum Saptarea Kolopaking ini juga dikenal sebagai artis sinetron dan penyanyi sukses di era 1980-an. Bagaimana kabar kini.
Novia Kolopaking yang lahir di Bandung, Jawa Barat 9 November 1972, adalah seorang bintang akting yang sekaligus berkarier sebagai seorang penyanyi. Dia juga kerap tampil membaca puisi serta mendukung pementasan theater. Diketahui bakat seni Novia sudah ada sejak belia. Buktinya dia sudah menjadi pemain teater sejak masih duduk di bangku sekolah dasar (SD).
Suara Novia juga sebenarnya telah akrab di telingga pendengar sandiwara radio, lewat serial Saur Sepuh. Di sana Novia menjadi pengisi suara bersama Ferry Fadly, Ivone Roos, dan Musti Sari Dewi.
Novia juga dikenal sebagai pendukung serial Jendela Rumah Kita bersama Dede Yusuf. Sosoknya pun semakin dikenal luas saat dirinya berperan sebagai Siti Nurbaya dalam film televisi berjudul sama. Novia bermain bersama Gusti Randa dan Him Damsyik. Dalam serial yang ditayangkan di stasiun TVRI itu, namanya menjadi banyak diperhitungkan dan banyak menerima tawaran mendukung sejumlah sinetron.
Tidak hanya Siti Nurbaya, Novia juga pernah menjadi Emak dalam film serial televisi Keluarga Cemara. Dalam drama yang dibintanginya bersama Adi Kurdi dan Dhea Imut itu, Novia mengakhiri seni aktingnya di pertengahan, begitu pun saat sinetron tersebut kembali diproduksi.
Uniknya, Novia justru mengakhiri kariernya di tengah puncak kesuksesannya. Novia juga memilih untuk mengakhiri masa lajangnya dengan salah satu tokoh intelektual muslim di Indonesia, yakni Emha Ainun Nadjib alias Cak Nun yang merupakan seorang duda dan menikah pada 22 Maret 1997.
Lantas apa kabar Novia sekarang. Dipantau dari berbagai sumber, dari pernikahannya dengan Cak Nun Novia Kolopaking menjadi ibu tiri dari vokalis Letto, Noe, dan dikaruniai 4 orang anak.
Dia juga sempat memilih vakum beberapa tahun sejak memutuskan menikah. Namun pada 2008 dia kembali membintangi sebuah sinetron bersama dengan aktor legendaris, Deddy Mizwar.
Editor : Mukmin Azis