GRESIK, iNewsBalikpapan.id - Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo memimpin langsung kesiapan dan keandalan listrik menyambut momen Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijriah dalam agenda Apel Siaga Kelistrikan Nasional yang berpusat di Pembangkit Listrik Tenaga Gas dan Uap (PLTGU) Gresik, Jawa Timur.
Dalam agenda tersebut, Darmawan menyampaikan, PLN tengah bersiaga penuh terhadap sistem kelistrikan, personel hingga infrastruktur pendukung untuk menghadirkan momen lebaran dengan layanan listrik yang tetap terjaga keandalannya.
"Dalam menghadapi lebaran, kita siaga penuh sampai tanggal 19 April mendatang. PLN berkomitmen untuk selalu menyediakan listrik yang andal bagi masyarakat," kata Darmawan saat memimpin Apel Siaga Kelistrikan Nasional.
Darmawan mengatakan saat ini seluruh infrastruktur kelistrikan dalam posisi yang. Ia merinci, beban puncak pada Hari Raya Idul Fitri 1445 H diperkirakan sebesar 32.749 megawatt (MW). Daya mampu pasok sebesar 51.350 ribu MW. "Artinya, masih ada cadangan 18.602 MW dan kondisi kelistrikan sangat aman. Seluruh pembangkit, jaringan transmisi dan distribusi pada kondisi terbaik dan prima,” tambah Darmawan.
Kesiapan pembangkit tak lepas dari terjaminnnya rantai pasok energi primer. Darmawan menjelaskan bahwa saat ini seluruh pembangkit memiliki stok energi primer di atas Hari Operasi Pembangkit (HOP). Menurutnya, sistem monitoring secara end to end dan terdigitalisasi membuat sistem manajemen energi primer di PLN makin kokoh.
"Pasokan energi primer dalam posisi yang aman, rata-rata di atas 20 hari operasi. Kita melakukan monitoring end to end dan ternyata upaya itu berbuah manis dimana hari ini pasokan energi primer untuk pembangkit kita dalam suasana yang andal dan aman," kata Darmawan.
Dari sisi jaringan transmisi dan distribusi, PLN sudah melakukan pemeliharaan sejak jauh hari sebelum masa siaga. Darmawan memastikan setiap sistem dan subsistem kelistrikan dalam kondisi siap dan optimal.
"Kita pastikan setiap pasokan listrik dapat tersalurkan melalui sistem maupun subsistem trasmisi yang andal. Bahkan di wilayah 3T yang kondisinya _isolated_ sekalipun. Kita lakukan percepatan pembangunan gardu induk dan transmisi sehingga semua dalam kondisi yang optimal," kata Darmawan.
Darmawan juga merinci, selama masa siaga Ramadan dan Idul Fitri tahun ini, PLN menyiagakan 81.591 personel dan 2.766 posko yang tersebar di setiap titik vital kelistrikan dan pusat keramaian publik.
Para personel tersebut dilengkapi dengan 1.731 unit genset, 735 unit Uninteruptible Power Supply (UPS), 1.206 Unit Gardu Bergerak (UGB), 188 Unit Kabel Bergerak (UKB)/Unit Kabel dan Kubikel Bergerak (UKKB), 19 unit Trafo Mobile, 33 unit Emergency Restoration System (ERS), 395 unit crane, 3.756 unit mobil operasional dan 3.318 sepeda motor operasional.
Editor : Mukmin Azis