Korban Tenggelam di Sungai Mahakam Ditemukan Tewas, SAR Tutup Operasi Pencarian

Sebelumnya, Rivaldi dilaporkan tenggelam pada Kamis (15/5/2025) pukul 10:45 Wita, setelah terjun ke Sungai Mahakam untuk mengejar Perahu Ces miliknya yang terlepas dari Tug Boat MTS 95. Namun, korban kemudian menghilang di arus sungai dan diduga kuat tenggelam.

Pencarian dilakukan oleh dua tim Search and Rescue Unit (SRU) yang menyisir dua sektor pencarian seluas 6,4 kilometer persegi. Tim dibekali dengan Rubber Boat, Drone Thermal, alat komunikasi dan medis, serta rescue car.

Lebih dari 15 instansi dan unsur relawan ikut terlibat dalam operasi ini, antara lain Basarnas, Polri, TNI, Disdamkar, relawan Kota Samarinda dan Kukar, serta pihak keluarga korban.

“Terima kasih kami sampaikan kepada seluruh unsur yang terlibat. Koordinasi dan kerja sama yang solid antar instansi menjadi kunci keberhasilan operasi ini,” sambung Mardi.

Proses pencarian sempat mengalami hambatan akibat arus sungai yang deras serta lalu lintas kapal yang padat di sekitar Dermaga Palaran, namun seluruh unsur tetap bekerja maksimal.

Dengan ditemukannya jenazah Rivaldi, operasi SAR dinyatakan selesai, dan seluruh tim kembali ke satuan masing-masing untuk melanjutkan tugas kesiapsiagaan.

Editor : Mukmin Azis