Bocah 9 Tahun di Sampang Tewas Terjepit di Pintu Air Irigasi

SAMPANG, iNewsBalikpapan.id – Seorang bocah laki-laki berusia 9 tahun bernama Fajri Hasbullah, warga Dusun Masaran, Desa Kodak, Kecamatan Torjun, Kabupaten Sampang, ditemukan tewas setelah terjepit di pintu air saluran irigasi, Jumat (23/5/2025) siang.
Peristiwa nahas tersebut terjadi sekitar pukul 13.30 WIB di Sungai Dusun Kanjar, desa yang berbatasan langsung dengan Desa Kodak. Saat itu, Fajri sedang berenang bersama lima temannya usai menunaikan salat Jumat.
"Iya benar, korban dari Desa Kodak meninggal karena terjepit di pintu air irigasi," ujar salah satu warga, Moh Salim, Sabtu (24/5/2025).
Menurut Salim, warga sekitar sempat mencoba menyelamatkan korban, namun upaya tersebut terkendala karena pintu air dalam kondisi terkunci dan arus sungai cukup deras. "Warga sudah coba menarik korban, tapi tidak berhasil. Kami akhirnya memanggil orang yang pegang kunci pintu air," tambahnya.
Sementara itu, Kasi Humas Polres Sampang, Ipda Gama Rizaldi menyatakan bahwa korban meninggal dunia saat bermain dan berenang di sungai bersama teman-temannya. "Ayah korban, Bapak Nusih, saat itu sedang di sawah. Begitu mendapat kabar, dia langsung pulang," ungkapnya.
Pihak Polsek Torjun langsung melakukan penyelidikan awal dan meminta keterangan dari saksi serta keluarga. Namun, pihak keluarga menolak dilakukan autopsi dan telah membuat surat pernyataan resmi.
"Kami tetap lakukan penyelidikan sesuai prosedur untuk memastikan kejadian ini murni kecelakaan. Autopsi tidak dilakukan atas permintaan keluarga," tegas Ipda Gama.
Editor : Mukmin Azis