get app
inews
Aa Text
Read Next : Kapal Pemancing Tenggelam di Kutai Timur, 5 Orang Tewas

Pelatih Valencia CF Femenino B Bersama 3 Anaknya Jadi Korban Kapal Tenggelam di Labuan Bajo

Minggu, 28 Desember 2025 | 10:00 WIB
header img
Fernando Martin, pelatih Valencia CF Femenino B. (Foto: valenciacf.com)

LABUAN BAJO, iNewsBalikpapan.idPelatih Valencia Tim B Wanita Fernando Martin meninggal dunia bersama tiga anaknya akibat insiden kapal wisata tenggelam di perairan Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur, sebuah tragedi yang mengguncang dunia sepak bola Spanyol dan Indonesia.  

Kabar duka tersebut dikonfirmasi langsung oleh Valencia melalui pernyataan resmi klub. Insiden maut itu merenggut nyawa Fernando Martin dan ketiga anaknya yang sedang berwisata di kawasan Taman Nasional Komodo.

“Valencia CF sangat berduka atas meninggalnya Fernando Martin, pelatih Valencia CF Femenino B, dan tiga anaknya dalam kecelakaan perahu tragis di Indonesia, sebagaimana dikonfirmasi oleh pihak berwenang setempat,” tulis akun X resmi Valencia (@valenciacf_en), dikutip Sabtu (27/12/2025).  

Klub asal Spanyol itu juga menyampaikan dukungan penuh kepada keluarga dan seluruh pihak yang terdampak atas kepergian pelatih yang selama ini berkiprah di tim wanita dan akademi Valencia.

“Di masa yang sangat sulit ini, Klub ingin menyampaikan belasungkawa terdalam dan dukungan penuh kepada keluarga, teman, dan kolega beliau di Valencia CF, Valencia CF Femenino, dan Akademi VCF. Semoga beliau beristirahat dalam damai,” sambung pernyataan resmi klub.

Tragedi tersebut bermula dari kecelakaan kapal wisata Putri Sakinah yang mengalami mati mesin sebelum akhirnya tenggelam di Selat Pulau Padar, kawasan Taman Nasional Komodo, Kabupaten Manggarai Barat, NTT. Insiden terjadi pada Jumat malam, 26 Desember 2025.

Kapal wisata itu diketahui tengah berlayar dari Pulau Komodo menuju Pulau Padar. Di dalam kapal terdapat 11 orang, terdiri dari enam wisatawan asal Spanyol, empat kru kapal, dan satu pemandu wisata.

Kepala Kantor SAR Maumere Fathur Rahman menjelaskan sebagian penumpang berhasil dievakuasi oleh tim penyelamat. Namun, empat wisatawan asal Spanyol sempat dinyatakan hilang dalam proses pencarian awal.

“Tiga orang penumpang dievakuasi oleh Kapal Nepton dengan dan 4 Orang deivakuasi oleh Tim SAR Gabungan. Sementara 4 orang WNA asal Spanyol masih dalam pencarian hingga saat ini,” ungkap Fathur Rahman dikutip dari SindoNews.

Perkembangan terbaru memastikan empat korban yang sempat hilang merupakan Fernando Martin dan tiga anaknya. Tim SAR kemudian menyatakan keempatnya meninggal dunia akibat tenggelamnya kapal tersebut.

Peristiwa ini meninggalkan duka mendalam tidak hanya bagi keluarga korban, tetapi juga bagi komunitas sepak bola internasional, khususnya Valencia CF, yang kehilangan salah satu sosok pelatih di jajaran tim wanitanya.

Editor : Mukmin Azis

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut