Dia menjelaskan pada 11 juni 2022, di Kota Ende, terjadi aksi begal, yang cukup menghebohkan, karena dalam sehari terjadi di empat TKP berbeda.
Dia pun menerangkan, dirinya masih mencari tahu mengapa foto- foto lama tersebut bisa beredar luas. Andre juga menyayangkan polisi petugas piket yang tidak disiplin menjaga para tahanan.
"Kita pastikan hal seperti ini tidak terjadi lagi," ucapnya.
Terkait handphone yang digunakan oleh para tahanan untuk foto selfie, Kapolres menyebut, ada keluarga yang saat menjenguk tahanan menyelundupkan handphone dan juga rokok.
Sementara topi polisi yang dikenakan, lanjut Kapolres, diambil sendiri oleh tahanan di gudang yang berada dekat jeruji sel.
Editor : Mukmin Azis
Artikel Terkait