PHAPOS, iNews.id– Kota Phapos di Siprus menyimpan sejarah yang kelam. Salah satunya adalah tradisi seks aneh yang terjadi di sana.
Buku-buku panduan modern mungkin tak begitu jelas menceritakan tentang ritual yang terjadi di Paphos. Namun, sejarawan Yunani Herodotus yang menulis tentang Siprus pada abad kelima sebelum masehi, mengungkap sejarah yang membuat orang terkejut tentang kota yang kaya akan budaya itu. Phapos diketahui telah diakui sebagai situs warisan dunia oleh UNESCO.
"Pelanggaran terberat dalam kebiasaan Babylonia adalah memaksa setiap perempuan untuk duduk di kuil Aphrodite dan berhubungan seks dengan sejumlah orang asing paling tidak sekali seumur hidupnya," tulisnya, dikutip BBC.
Dia menjelaskan, hal ini terjadi pada semua perempuan, baik yang miskin maupun yang kaya. Namun perempuan kaya biasanya pergi ke kuil dalam kereta yang tertutup.
"Seorang perempuan tidak bisa menolak pembayaran. Begitu satu orang asing menjatuhkan pilihan dan memberikan uang di pangkuannya, ia dipaksa untuk berhubungan seks di luar kuil," lanjutnya.
Perempuan yang buruk rupa harus menunggu bertahun-tahun sebelum seseorang memilihnya.
Cerita yang sama juga muncul dalam studi perbandingan agama, ‘The Golden Bought’ yang ditulis James Frazer.
Editor : Mukmin Azis
Artikel Terkait