Kepala Otorita IKN Mundur, Pembangunan Terus Digenjot Jelang HUT RI Ke-79

Mukmin Aziz
Menjelang perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-79 Republik Indonesia, pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) terus dipercepat.Foto: Mukmin Aziz

Rumah menteri di IKN memiliki luas bangunan 580 meter persegi dan luas lahan 1.000 meter persegi. Proses pembangunan ditargetkan selesai dan siap huni pada pertengahan tahun 2024.

Pembangunan 36 rumah dinas menteri akan memakan biaya Rp519,06 miliar, yang berarti pembangunan per unit rumah menteri di IKN menelan biaya sekitar Rp14 miliar lebih.

Pembangunan 36 unit rumah dinas terbagi di dua kawasan, yaitu 12 unit di Persil 104 dan 24 unit di Persil 105. Sebanyak 11 unit berada di daerah lereng bawah (downslope) dan 25 unit di lereng atas (upslope).

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengungkapkan bahwa groundbreaking atau peletakan batu pertama tahap keenam proyek di Ibu Kota Nusantara (IKN) rencananya akan berlangsung pada 4-5 Juni 2024.

Kepala Otorita Ibu Kota Nusantara (OIKN) Bambang Susantono, yang telah mengundurkan diri, sempat membocorkan rincian proyek groundbreaking tahap keenam tersebut.

Menurut Bambang, groundbreaking tersebut akan mengangkat tema pendidikan. Bambang mengungkapkan sejumlah institusi yang akan melakukan groundbreaking, di antaranya institusi pendidikan Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa, hingga universitas asal Malaysia.

Selain itu, ada juga kampus unggulan asal Amerika Serikat (AS) Stanford University yang akan membangun pusat riset di IKN Nusantara. Stanford akan bekerja sama dengan Bakrie Center Foundation untuk merealisasikan proyek ini.

Editor : Vitrianda Hilba SiregarEditor Jakarta

Sebelumnya

Bagikan Artikel Ini
Konten di bawah ini disajikan oleh Advertiser. Jurnalis iNews Network tidak terlibat dalam materi konten ini.
News Update
Kanal
Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik Lebih Lanjut
MNC Portal
Live TV
MNC Network