Ia menambahkan bahwa gelombang setinggi itu dapat mengancam keselamatan nelayan tradisional yang menggunakan kapal kecil.
Ancaman menjadi lebih serius jika terjadi hujan lebat, yang dapat meningkatkan ketinggian gelombang secara signifikan.
"Lebih bahaya lagi kalau ada hujan lebat, gelombangnya akan naik dari kondisi biasa," ungkapnya.
Kukuh juga memperingatkan bahwa situasi dapat semakin berbahaya saat memasuki musim kemarau setelah bulan Agustus nanti.
"Gelombang akan naik karena angin dari selatan cukup kencang. Ketinggian gelombang diperkirakan mencapai satu setengah meter di kawasan pinggir pantai dan dua meter di tengah teluk," tuturnya.
Peringatan ini dikeluarkan sebagai upaya BMKG untuk meminimalisir risiko kecelakaan di laut.
Nelayan diharapkan selalu memantau informasi cuaca dan kondisi gelombang sebelum memutuskan untuk melaut, serta mempertimbangkan keselamatan diri dan awak kapal.
BMKG berkomitmen terus memantau dan memberikan informasi terbaru guna mendukung keselamatan masyarakat, khususnya para nelayan di Balikpapan.
Editor : Mukmin Azis
Artikel Terkait