PADANG, iNewsBalikpapan.id – Suasana liburan mendadak berubah menjadi duka di perairan Sungai Pisang, Kota Padang. Sebuah kapal yang mengangkut belasan wisatawan tenggelam usai dihantam ombak besar, Minggu (11/6/2026). Satu orang wisatawan tewas, sementara 15 lainnya berhasil selamat dari insiden tersebut.
Korban yang meninggal dunia adalah Rini Asnita (55), seorang karyawan swasta asal Tualang, Kabupaten Siak, Riau. Ia merupakan satu dari dua perempuan di antara total 16 penumpang kapal wisata tersebut.
Kapolsek Bungus Teluk Kabung, AKP Syamsurizal, menjelaskan insiden terjadi ketika rombongan wisatawan hendak pulang dari Pulau Paggang menuju Pantai Carlos. Saat itu, cuaca mendadak berubah drastis menjadi hujan deras, disertai gelombang tinggi di tengah laut.
“Kapal mulai kemasukan air akibat hantaman ombak yang sangat deras. Kapten kapal kemudian mencoba mengarahkan kapal ke tepian Sungai Pisang untuk menyelamatkan penumpang,” ujar Syamsurizal.
Namun, upaya tersebut gagal. Ombak besar menggulung kapal sebelum sempat merapat ke bibir pantai, menyebabkan kapal terbalik dan tenggelam.
Tim penyelamat dan warga sekitar segera melakukan evakuasi. Sebagian besar penumpang berhasil diselamatkan. Namun nahas, Rini ditemukan dalam kondisi tidak sadarkan diri dan langsung dilarikan ke Puskesmas Bungus Teluk Kabung. Sayangnya, nyawanya tidak tertolong.
“Korban dinyatakan meninggal dunia oleh petugas medis saat tiba di puskesmas,” tambah Kapolsek.
Insiden ini menjadi pengingat penting akan bahaya cuaca ekstrem di laut dan pentingnya prosedur keselamatan dalam aktivitas wisata perairan. Pihak kepolisian dan instansi terkait saat ini tengah melakukan penyelidikan lebih lanjut untuk memastikan penyebab serta mengevaluasi aspek keselamatan dari operasional kapal wisata.
Editor : Mukmin Azis
Artikel Terkait
