MILAN, iNewsBalikpapan.id – Minat Inter Milan terhadap striker muda Rasmus Hojlund belum meredup. Menurut laporan terbaru dari media Italia, klub berjuluk I Nerazzurri itu terus menjajaki peluang membawa penyerang asal Denmark tersebut kembali ke Serie A, meski prosesnya diprediksi tidak mudah.
Inter disebut membutuhkan persetujuan dari Manchester United—klub pemilik kontrak Højlund saat ini—untuk merealisasikan transfer. Hojlund sendiri direkrut United dari Atalanta pada musim panas 2023 dengan nilai transfer mencapai 75 juta euro, ditambah klausul bonus sebesar 10 juta euro. Setelah membela Setan Merah selama satu musim, spekulasi soal kepindahan kembali ke Italia kembali mencuat. Klub-klub Serie A lain seperti Juventus dan Napoli sempat dikabarkan menaruh minat pada striker 21 tahun tersebut sepanjang musim 2024–2025.
Saat ini, Inter Milan tengah mencari sosok penyerang baru menjelang musim kompetisi 2025–2026. Duet utama Lautaro Martínez dan Marcus Thuram diyakini masih menjadi andalan pelatih Simone Inzaghi dalam formasi 3-5-2. Namun, dua nama pelapis, Joaquín Correa dan Marko Arnautović, dipastikan akan meninggalkan klub setelah kontrak mereka berakhir pada akhir Juni. Sementara Mehdi Taremi berpotensi dilepas jika ada tawaran yang sesuai.
Dengan situasi tersebut, Inter sangat tertarik menggaet Højlund, meski secara finansial mereka tidak berada di posisi yang memungkinkan untuk membeli secara langsung sesuai harga pasar. Berdasarkan laporan La Gazzetta dello Sport yang dirilis pada Senin (2/6/2025), Inter hanya memiliki anggaran sekitar 40 juta euro (Rp745 miliar) untuk merekrut striker baru musim panas ini, jumlah yang masih jauh di bawah nilai transfer Højlund saat ini.
Oleh karena itu, Nerazzurri mengusulkan skema yang lebih fleksibel: pinjaman awal dengan opsi atau kewajiban pembelian di akhir masa pinjaman. Strategi ini memungkinkan Inter mendapatkan jasa Højlund lebih cepat tanpa membayar penuh biaya transfer di muka.
Langkah Inter mendekati Højlund bukanlah inisiatif mendadak. Pada bulan Mei lalu, klub sudah sempat mengajukan pertanyaan awal kepada pihak Manchester United terkait kemungkinan peminjaman sang pemain. Meski hingga kini belum ada negosiasi lanjutan, pembicaraan informal tersebut menunjukkan keseriusan Nerazzurri dalam mendatangkan talenta muda berbakat itu.
Selain Højlund, Inter juga mengamati opsi lain di pasar transfer musim panas. Salah satu nama yang muncul adalah Ange-Yoan Bonny, striker muda milik Parma. Meskipun belum seterkenal Højlund, Bonny dinilai sebagai alternatif potensial yang sesuai dengan kebutuhan pertahanan Inter.
Jika Manchester United bersedia melepas Højlund dengan skema pinjaman, transfer ini akan menjadi salah satu gebrakan besar Inter di bursa musim panas nanti. Kembalinya Højlund ke Serie A tidak hanya akan memperkuat lini depan Nerazzurri, tetapi juga menjadi sorotan utama menjelang bergulirnya kompetisi 2025–2026.
Editor : Mukmin Azis
Artikel Terkait
