MERANGIN, iNewsBalikpapan.id – Peristiwa mencekam terjadi di Desa Bungo Tanjung, Kecamatan Pangkalan Jambu, Kabupaten Merangin, Jambi. Seorang petani bernama Ramli (46) nyaris meregang nyawa setelah diterjang dua ekor harimau sumatera liar saat membersihkan kebun kulit manis miliknya, Rabu pagi (25/6/2025).
Kejadian bermula saat Ramli, yang biasa berkegiatan di kebun miliknya, tengah membersihkan semak belukar. Tanpa diduga, dua ekor harimau sumatera tiba-tiba muncul dari balik semak dan langsung menyerangnya.
Beruntung, Ramli berhasil menyelamatkan diri setelah bergulat dan melarikan diri sambil berteriak meminta pertolongan. Seorang warga yang melintas tak jauh dari lokasi langsung membantunya dan membawa Ramli ke Puskesmas setempat.
Namun karena luka cukup serius di sekujur tubuh—terutama bagian punggung dan lengan—Ramli segera dirujuk ke RSUD Kolonel Abunjani Bangko untuk penanganan medis lebih lanjut.
Babinsa Pangkalan Jambu, Serka Suwarno, membenarkan insiden tersebut.
“Ya, benar. Korban saat itu sedang membersihkan kebun dan tiba-tiba diserang dua harimau. Saat ini korban sudah mendapat perawatan di RSUD,” ujarnya, Rabu (26/6/2025).
Sementara itu, pihak Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Merangin belum memberikan tanggapan resmi terkait serangan satwa dilindungi tersebut.
Pihak berwenang mengimbau warga yang tinggal di sekitar kawasan perkebunan, terutama yang berbatasan langsung dengan hutan lindung, agar lebih waspada dan tidak beraktivitas sendirian.
Peristiwa ini kembali mengingatkan akan konflik antara manusia dan satwa liar yang terus meningkat akibat alih fungsi lahan dan pembukaan hutan secara masif. Harimau sumatera sendiri merupakan spesies yang terancam punah dan dilindungi undang-undang.
Editor : Mukmin Azis
Artikel Terkait