Sementara Kepala Dinas Perkim Arfiansyah menyebutkan dari program CSR untuk stimulan rehab rumah ini ada 4 rumah yang dibantu pada 2022 ini. Dua diantaranya ada di Solok baru, Kariangau dan dua di luar Kariangau.
“untuk program Griyaku di APBD perubahan disiapkan 1,3 miliar sebanyak 66 rumah. Pekan depan mulai kita lakukan penyerahan bantuan material,” katanya.
Mereka yang mendapatkan bantuan stimulan rehab rumah tidak layak huni ini disaksikan Rt dan warga siapa membantu perbaikan. “ kita berikan waktu 7 sampai 10 hari melaksanakan perbaikan rumah dengan bahan bangunan yang kita berikan. Pengawasan ada tim pengawasan lapangan yang terus berkomunikasi,” ucapnya.
Budi dari KRN menyebutkan melalui program Griyaku yang diinisiasi pemerintah kota, KRN sekaligus mendukung program community dan program pemerintah.
“Agar tata ruang rumah-rumah di perkampung kita benahi misalnya dekat jaluar parit atau jalan,” katanya.
KRN katanya siap bersinergi dengan forum CSR yang baru dilantik wali kota, Senin (10/10). Untuk program community selain menyiapkan rumah layak huni juga melaksanakan pemberian sumur bor untuk air bersih. “juga program lain yang berlangsung tidak terekspos kita lakukan. Tahun dengan terkait dengan iklim lingkungan, penanaman bakau, pelestarian habita di bakau. Infrastruktur juga perlu kita benahi ini jalan masih banyak yang tidak layak dilewati. Kita lagi susun dengan asosiasi perusahaan sekitar disini untuk dapat dukungan pemerintah dan ikut membantu supaya kota ini layak dihuni walaupun ada di pinggir,” ucapnya.
Editor : Mukmin Azis