Timnas Argentina Juara Copa America 2024, Cetak Rekor Terbanyak Sepanjang Sejarah

MIAMI GARDENS, iNewsBalikpapan.id - Timnas Argentina berhasil menjuarai Copa America 2024, mencatatkan rekor sebagai tim dengan jumlah gelar terbanyak dalam sejarah turnamen tersebut. Argentina mengalahkan Kolombia dengan skor 1-0 dalam pertandingan yang digelar di Hard Rock Stadium, Miami Gardens, Amerika Serikat, pada Senin (15/7/2024) pagi WIB.

Dengan kemenangan ini, Argentina menjadi tim dengan jumlah gelar terbanyak dalam sejarah Copa America, mempertegas dominasi mereka di turnamen tersebut.

Baca Juga

Link Live Streaming Chile vs Argentina di Copa America 2024

Pertandingan tersebut tentu menjadi momen bersejarah bagi Timnas Argentina dan para penggemarnya, memperkuat posisi mereka sebagai salah satu tim terbaik di Amerika Selatan.

Gol tunggal untuk La Albiceleste -julukan Timnas Argentina- dicatatkan oleh Lautaro Martinez (112'). Kemenangan ini membuat Timnas Argentina tercatat sebagai juara Copa America terbanyak. 

Melansir akun X All About Argentina (@AlbicelesteTalk), Timnas Argentina mengoleksi 16 gelar juara Copa America. Catatan ini melewati Uruguay yang mempunyai 15 gelar.

Baca Juga

Copa America 2024: Argentina Libas Kanada di Laga Perdana

 Timnas Argentina tercatat telah menjadi juara Copa America pada edisi 1921, 1925, 1927, 1929, 1937, 1941, 1945, 1946, 1947, 1955, 1957, 1959, 1991, 1993, 2021, dan 2024.

"Gelar Copa America terbanyak sepanjang sejarah! (16)," tulis akun tersebut, dikutip pada Senin (15/7/2024).

Pencapaian ini juga membuat Timnas Argentina berhasil memenangkan tiga final turnamen major secara beruntun, plus finalissima. Tiga turnamen itu adalah Copa America 2021, Piala Dunia 2022, Copa America 2024, dan Finalissima (juara Copa America versus Euro) melawan Italia pada 2022.

Baca Juga

Momen Elkan Baggott Kaget Saat Cristian Romero Minta Tukar Jersey

Sementara itu, Timnas Argentina dipastikan akan kembali tampil di Finalissima 2025. Mereka akan menghadapi juara Euro 2024, Spanyol dalam pertandingan yang diperkirakan berlangsung pada pertengahan tahun depan. 

Editor : Mukmin Azis