Arema FC Taklukkan Bhayangkara FC 2-1 di Kanjuruhan

Memasuki babak kedua, Arema FC semakin agresif. Mereka berusaha mendominasi penguasaan bola, sementara Bhayangkara FC mengandalkan serangan balik cepat untuk memberi ancaman. Intensitas permainan semakin meningkat dengan duel keras di lini tengah.
Bhayangkara FC sempat menciptakan beberapa peluang berbahaya lewat Ilija Spasojevic dan Sani Rizky, namun penyelesaian akhir mereka masih belum maksimal. Di sisi lain, Arema juga kesulitan menembus rapatnya lini belakang Bhayangkara yang digalang Muhammad Ferarri dan Slavko Damjanovic.
Drama besar akhirnya tercipta di penghujung laga. Pada menit 90+7, Arema FC mendapatkan hadiah penalti setelah salah satu pemainnya dijatuhkan di kotak terlarang. Dalberto yang maju sebagai eksekutor menjalankan tugasnya dengan tenang dan sukses mengubah skor menjadi 2-1.
Gol penalti di detik-detik terakhir itu membuat stadion bergemuruh. Bhayangkara FC mencoba mati-matian menyamakan kedudukan, namun waktu tak lagi berpihak. Arema FC pun mengunci kemenangan perdana yang sangat penting bagi mereka di awal musim.
Kemenangan ini sekaligus menegaskan peran Dalberto sebagai sosok kunci di lini depan Singo Edan. Dengan dua golnya, termasuk eksekusi penalti krusial, dia sukses menjadi pahlawan Arema FC di pekan ketiga Super League 2025-2026.
Arema FC (4-1-4-1)
Adi Satryo; Achmad Maulana, Matheus Blade, Luiz Gustavo, Johan Farisi, Betinho, Ian Puleio, Arkhan Fikri, Valdeci, Paulinho Moccelin, Dalberto.
Pelatih: Marquinhos Santos
Bhayangkara FC (4-2-3-1)
Awan Setho Raharjo; Putu Gede, Muhammad Ferarri, Leo, Slavko Damjanovic, Christian Ilic, Wahyu Subo Seto, Sani Rizky Fauzi, Stjepan Plazonja, Fareed Sadat, Ilija Spasojevic.
Pelatih: Paul Munster
Editor : Mukmin Azis