get app
inews
Aa Text
Read Next : Nasib Patrick Kluivert Pasca Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026

Erick Thohir Ogah Timnas Indonesia Kembali Dilatih Shin Tae-yong

Jum'at, 24 Oktober 2025 | 07:59 WIB
header img
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyatakan tidak akan mengembalikan posisi Shin Tae-yong sebagai pelatih timnas Indonesia. (Foto: PSSI)

JAKARTA, iNewsBalikpapan.id – Ketua Umum PSSI, Erick Thohir menyatakan penolakannya jika timnas Indonesia kembali dilatih Shin Tae-yong. Dia memastikan tidak akan merekrut pelatih asal Korea Selatan tersebut.

Kursi pelatih timnas Indonesia senior, U-23 dan U-20 kosong setelah Patrick Kluivert dkk dipecat PSSI. Hal ini tidak lepas dari kegagalan di kualifikasi Piala Dunia 2026.

Kluivert mengikuti jejak Shin Tae-yong yang lebih dulu dipecat PSSI. Namun, berbeda dengan pelatih asal Belanda tersebut, Shin Tae-yong justru diberhentikan setelah berhasil membawa timnas Indonesia mengalahkan Arab Saudi.

Tidak hanya itu, Shin Tae-yong juga berhasil mengangkat performa timnas Indonesia secara keseluruhan hingga berhasil menduduki ranking 120 FIFA. Hal ini membuat publik sepak bola Indonesia berharap PSSI memulangkan coach Shin.

Hanya saja, peluang Shin Tae-yong kembali melatih timnas Indonesia sangat tipis seiring penolakan Erick Thohir. 

“Kita kan mesti move on. Kalau kita move on sama Patrick, ya kita juga move on dengan Shin Tae-yong,” kata Erick dalam pernyataannya dikutip dari rekaman suara di Youtube iNews, Kamis (23/10/2025) malam. 

Erick mengatakan jika PSSI tengah dihadapkan pada situasi sulit setelah kursi pelatih timnas Indonesia kosong. 

“Pusing. Kenapa? Ini kan hilang pelatih senior, U-20 dan U-23. Tapi kan masalahnya, ya ini kan paket buat itu,” ucapnya.

Karena itu, dia mengaku PSSI masih butuh waktu sebelum mengumumkan nama pelatih baru. Selain mencari kandidat pelatih dalam negeri, dia juga membuka komunikasi dengan sejumlah pihak luar melalui jaringannya di dunia olahraga internasional. 

Hanya saja, posisi Indonesia yang masih berada di peringkat FIFA 120 membuat proses pencarian pelatih menjati tidak mudah. 

“Kejadian beberapa kali terakhir ini, mempersulit posisi kita mencari pelatih. Kita mesti sadari ranking kita belum tinggi sehingga mencari pelatih di ranking seperti ini enggak mudah,” ujarnya.

Dia mencontohkan perekrutan Shin Tae-yong dahulu pun, prosesnya penuh tantangan karena Indonesia berada di peringkat 170 dunia. 

“Nah sekarang 120 juga enggak mudah. Jadi yang sekarang saya lagi coba lakukan dengan jaringan internasional saya memberi confidence balik, bahwa ya kita tetap ingin punya program jangka panjang,” tambahnya.

Editor : Abriandi

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut