BALIKPAPAN, iNewsBalikpapan.id - Untuk memberikan perlindungan bagi kesehatan para petugas KPPS, pemerintah melalui Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan memberikan jaminan kesehatan.
Kepala BPJS Kesehatan Cabang Balikpapan, Sarman Palipadang menyampaikan bahwa berkaca dari pemilu 2019 lalu yang memakan cukup banyak korban, maka di pemilu kali ini BPJS Kesehatan lebih memperhatikan lagi kondisi kesehatan petugas KPPS.
Petugas yang terdaftar sebagai anggota KPPS pada saat pemungutan suara berlangsung berhak mendapatkan layanan kesehatan yang sama dengan peserta BPJS Kesehatan lainnya.
“Dari 2023 lalu kami (BPJS Kesehatan) di seluruh Indonesia memang sudah gencar dalam melakukan sosialisasi kepada petugas KPPS di tiap daerah untuk melakukan skrining riwayat kesehatan dan memastikan status kepesertaan program JKN-nya dalam keadaan aktif. Dengan adanya skrining riwayat kesehatan tersebut diharapkan dapat mendeteksi lebih dini risiko penyakit bagi para petugas KPPS. Jadi kalau ada yang beresiko tinggi, lebih dahulu bisa kita tanggulangi penyakitnya,” ungkap Sarman.
Lebih lanjut, Kepala Dinas Kesehatan Kota Balikpapan, Andi Sri Juliarti menyampaikan dalam pemilu tahun ini Pemerintah Kota Balikpapan dan BPJS Kesehatan Cabang Balikpapan melakukan kolaborasi dalam mendaftarkan sebanyak 516 petugas Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan 4 petugas Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) yang belum memiliki jaminan kesehatan. Adapun hingga berlangsungnya Pemilu 2024 ini, telah terdaftar sebanyak 12.361 petugas pemilu di Kota Balikpapan yang telah terjamin Program JKN.
Sehingga apabila petugas tersebut sakit saat sedang menjalankan tugas, berhak mendapatkan layanan kesehatan yang dijamin oleh BPJS Kesehatan sesuai dengan indikasi medis.
“Sehari setelah pemungutan suara kemarin, saya dan Pak Wali berkunjung ke rumah sakit setelah mendapat informasi bahwa ada beberapa petugas KPPS yang kelelahan dalam menjalankan tugasnya sehingga harus dilarikan ke rumah sakit. Alhamdulillah saat disambangi ke rumah sakit, petugas yang sakit tersebut telah dilayani dengan baik dan dijamin oleh BPJS Kesehatan,” ungkap Andi yang lebih sering disapa dokter Dio tersebut.
Editor : Mukmin Azis
Artikel Terkait