Keduanya terlibat friksi di tengah lapangan. Paredes mengatakan Messi sampai bilang ingin membunuhnya saking marahnya.
"Dia (Messi) marah. Saya telah berbincang kepada rekan satu tim saya (di PSG) dan dia mendengar saya. Dan dia marah. Dia menjadi sangat marah," beber Paredes, dilansir dari Mirror, Minggu (19/6/2022).
"Dia mengacaukan saya. Itu buruk. Dia ingin bunuh saya dan saya ingin pulang," cetus Paredes.
Meski begitu, Paredes mengakui itu adalah insiden buruk satu-satunya antara dia dan Messi. Saat ini, kedua pemain itu akrab satu sama lain di tingkat Timnas Argentina dan PSG.
Pria berusia 29 tahun itu menambahkan tidak ada permusuhan di antara keduanya. Mereka terus dekat di dalam dan di luar lapangan setelah kejadian itu.
“Setelah itu saya melihatnya di tim nasional dan dia bertindak seolah-olah tidak ada (masalah) yang terjadi," jelas Paredes.
"Dia menunjukkan kepada saya seperti apa dia sebagai pribadi. Hubungan berlanjut seperti itu. Sekarang, ketika percakapan itu datang, kami membicarakannya dan tertawa. Tetapi dia benar-benar marah pada saat itu, dia ingin membunuh saya!," candanya.
Editor : Mukmin Azis