All New Suzuki Ertiga Hybrid Launching di Balikpapan Klaim Konsumsi Bahan Bakar Irit

BALIKPAPAN, iNews.id - PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) kembali launching kendaraan segmen low Multi Purpose Vehicle (MPV) ramah lingkungan generasi terbarunya di Balikpapan, All New Suzuki Ertiga Hybrid, di Diler Samekarindo Indah di kawasan Jalan Ahmad Yani Balikpapan.

 All New Ertiga Hybrid diklaim memiliki teknologi terbaru yang dapat membuat konsumsi bahan bakar lebih irit dan efisien jika dibanding model sebelumnya. Selain itu, fitur-fitur terbaru juga disuguhkan untuk kenyamanan selama berkendara.

Dekriswan Zihono selaku Chief Operation Office didampingi Manager Training PT Samekarindo Indah Balikpapan mengatakan, All New Ertiga Hybrid total ada 17 perubahan dibanding mobil Ertiga sebelumnya. 

Salah satu tekhnologi yang dimiliki yaitu mobil ramah lingkungan dan konsumsi bahan balar yang efisien dibanding mobil bermesin konvensional. 

"Iritnya bisa 20 persen lebih irit. Mobil ini menggunakan sumber tenaga yang berasal dari mesin bensin konvensional yang digabungkan dengan ISG atau Integrated Starter Generator dan Lithium Ion Battery," ujar Dekriswan, yang juga didampingi 

Bambang Janu Ismoyo selaku General Manager, Samuel Banurea selaku Branch Manager dan Refel S apolimpung selaku Branch Manager After Sales. 

Lebih lanjut Agus Catur menjelaskan, ISG ini memiliki fungsi sebagai motor dan generator yang menangkap dan menyimpan energi listrik ke Lithium Ion Battery. 

"Nah, energi listrik inilah yang menjaga komponen kelistrikan mobil tetap menyala saat mobil dalam posisi berhenti. Sehingga akan membuat konsumsi bahan bakar lebih efisien," katanya. 

Lima perubahan lainnya juga ada pada fitur fitur canggih yang mendukung tekhnologi Suzuki Smart Hybrid ini. Misalnya ada New Cruise Control yang memberikan kenyamanan saat berkendara di kalan bebas hambatan atau jalan tol. Fitur ini bisa diatur kecepatan yang diinginkan tanpa harus menginjak pedal gas.

"Fitur ini biasa digunakan saat di jalan tol. Misal di setting di cruise controlnya 80 km per jam. Maka mobil akan meluncur dengan batas kecepatan 80 km per jam. Begitu juga jika di setting 100 km per jam. Mesin dan kecepatan mobil tidak akan melebihi batas kecepatan itu," kata Agus. 

Saat launching, terlihat antusiasme tinggi dari customer untuk mencoba mobil ini di jalan raya.

Editor : Mukmin Azis