get app
inews
Aa Text
Read Next : Tim Advokad Ganjar-Mahfud Laporkan Kasus Money Politic ke Bawaslu Purworejo

Purnawirawan Perwira Tinggi KSAU Deklarasi Dukung Ganjar-Mahfud: Kita Lawan Orang Tak Beretika

Rabu, 07 Februari 2024 | 18:22 WIB
header img
Sejumlah purnawirawan perwira tinggi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI-AU) mendeklarasikan dukungan pasangan capres cawapres Ganjar-Mahfud. (Foto: ist)

JAKARTA, iNewsBalikpapan.id - Sejumlah purnawirawan perwira tinggi Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI-AU) mendeklarasikan dukungan kepada pasangan presiden - wakil presiden Ganjar Pranowo dan Mahfud MD. Para purnawirawan yang tergabung dalam organisasi “Elang Indonesia Maju untuk Ganjar-Mahfud” mendeklarasikan dukungan tersebut di Hotel JW Marriott, Jakarta, pada Rabu (7/2/2024).

Ketua Tim Pemenangan Nasional (TPN) Ganjar-Mahfud, Arsjad Rasjid, tampak hadir dalam acara tersebut. Deklarasi ini dihadiri oleh sekitar 100 purnawirawan perwira tinggi TNI AU, antara lain Marsdya (Purn) Dede Rusamsi, Marsda (Purn) Slamet Prihatino, dan Marsdya Ian Santoso. Tampak pula mantan KSAL Laksamana (Purn) Kent Sondakh.

Deklarasi dukungan ini diiringi dengan pembacaan pernyataan sikap para purnawirawan yang prihatin melihat situasi sosial politik Indonesia saat ini. Mereka menilai demokrasi yang dibangun susah payah saat Reformasi 1998 kini mengalami kemunduran. Terlebih lagi, mereka melihat praktik hukum dan kekuasaan saat ini dijalankan tanpa etika, sebagaimana yang terjadi pada Putusan 90 Mahkamah Konstitusi.

“Ternyata KPU-nya melanggar etika juga. Pembagian bansos pun dijalankan tanpa etika. Orang tanpa etika pasti tidak benar. Satu-satunya yang kita lakukan adalah melawan orang-orang itu,” ujar mantan Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal (Purn) Agus Supriatna, yang juga Pembina Elang Indonesia Maju.

Agus menambahkan, kesulitan ekonomi yang dirasakan oleh masyarakat luas, penyalahgunaan infrastruktur kekuasaan untuk kepentingan tertentu, serta praktik berpolitik yang semakin menjauh dari nilai-nilai etika dan moral, telah merongrong pondasi bangsa.

Editor : Mukmin Azis

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut