Sementara itu, rata-rata normal penyaluran harian produk BBM di Kaltim sampai dengan 21 Maret 2024 untuk Pertalite sebanyak 1.643 Kiloliter (KL) per hari, Pertamax 513 KL per hari dan Biosolar sebanyak 538 KL per hari.
Sementara untuk LPG subsidi atau PSO penyaluran harian sebanyak 375 Metrik Ton (MT) per hari dan LPG Non Subsidi sebanyak 104 MT per hari, sedangkan untuk untuk avtur penyaluran harian sekitar 268 KL.
“Untuk wilayah Kota Balikpapan rata-rata normal penyaluran harian produk BBM sampai dengan 21 Maret 2024, untuk Pertalite sebanyak 200 Kiloliter (KL) per hari, Pertamax 188 KL per hari dan Biosolar sebanyak 87 KL per hari. Sementara untuk LPG subsidi atau PSO penyaluran harian sebanyak 62 MT per hari dan LPG Non Subsidi sebanyak 27 MT per hari, sedangkan untuk avtur penyaluran harian sekitar 222 KL” lanjutnya.
Menjelang Hari Raya Idul Fitri 1445 H nanti, Pertamina juga akan mengaktifkan posko Satgas Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) serta penambahan beberapa titik SPBU Kantong di jalur-jalur wisata atau jalur mudik.
“Posko satgas rencananya akan dimulai pada tanggal 25 Maret 2024 dan akan berakhir pada 21 April 2024. Posko ini akan memantau stok dan distribusi energi berupa BBM, LPG dan avtur selama Ramadhan dan Idul Fitri 1445 H,” ungkap Arya.
Untuk memastikan informasi kepada masyarakat atau konsumen berjalan optimal, Pertamina membuka jalur komunikasi melalui kontak Pertamina 135 atau melalui aplikasi MyPertamina yang dapat diunduh melalui aplikasi google atau apple. “Kami senantiasa berkomitmen memastikan ketersediaan energi bagi masyarakat terpenuhi selama bulan Ramadhan dan hari raya Idul Fitri 1445 H. Jika masyarakat membutuhikan informasi lebih lanjut dapat menghubungi melalui 135 dan aplikasi MyPertamina,” tutup Arya.
Editor : Mukmin Azis