Lokasi sebaran SPKLU tersebut juga telah dipetakan dengan cermat, di jalur tol Trans Sumatra-Jawa misalnya, jarak rata-rata antar SPKLU sekitar 23 km. Kapasitas baterai mobil listrik paling kecil sebesar 39 kWh memiliki jarak tempuh 300 km, sehingga tidak perlu ada kekhawatiran untuk perjalanan jauh.
“PLN telah menyiapkan SPKLU di jalur-jalur mudik dari Merak sampai Banyuwangi dan Bakauheni sampai Palembang dengan dengan rata-rata jarak antar SPKLU sekitar 23 km, sehingga sangat aman untuk mudik menggunakan kendaraan listrik,” ungkapnya.
Tidak hanya berfokus pada kendaraan listrik roda empat, PLN juga telah menyiapkan 1.839 unit Stasiun Penukaran Baterai Kendaraan Listrik Umum (SPBKLU) dan 9.771 unit Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU) bagi kendaraan listrik roda dua.
“Untuk lokasi SPKLU, SPBKLU dan SPLU dapat diakses melalui menu Electric Vehicle pada Aplikasi PLN Mobile. Dan semuanya untuk kemudahan pengguna EV dapat berkendara dengan nyaman,” tambah Darmawan.
Darmawan menambahkan, hingga H-3 Idul Fitri 1445 H, transaksi penggunaan SPKLU oleh masyarakat meningkat signifikan. PLN mencatat, jumlah transaksi di SPKLU melonjak hingga lima kali lipat pada periode arus mudik tahun 2024 dibandingkan dengan periode yang sama 2023 lalu dari 906 transaksi menjadi lebih dari 4.500 transaksi.
Sementara dari sisi konsumsi daya, pada periode arus mudik tahun 2024 (hingga H-3 lebaran) ini bahkan meningkat 5,2 kali lipat dibandingkan periode arus mudik tahun 2023, yaitu dari 17 MWh menjadi lebih dari 92,4 MWh.
Darmawan melanjutkan, pihaknya terus berinovasi dalam meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat. Hal ini salah satunya diwujudkan dengan penambahan beberapa fitur pada Aplikasi PLN Mobile, sehingga masyarakat pengguna kendaraan listrik semakin nyaman dalam melakukan perjalanan jarak jauh.
“Bagi masyarakat yang ingin mudik menggunakan kendaraan listrik sekarang tidak perlu ragu lagi. PLN sudah menyiapkan manajemen perjalanan mobil listrik dengan fitur Trip Planner di aplikasi PLN Mobile,” kata Darmawan.
Selain itu PLN juga menambahkan fitur tombol pop up hotline SPKLU pada aplikasi PLN Mobile versi terbaru yang akan langsung menghubungkan pelanggan pada nomor whatsapp customer service SPKLU. Hotline juga dapat diakses melalui Contact Center PLN 123 dan nomor whatsapp 08-777-11-12-123.
“Apabila masyarakat membutuhkan bantuan pengisian daya darurat ataupun bantuan lainnya terkait SPKLU, bisa menekan pop up hotline SPKLU pada Aplikasi PLN Mobile. Melalui layanan khusus SPKLU ini kami juga menyiagakan 3 unit SPKLU bergerak yang akan menyisir ruas tol Jakarta - Cileunyi dan tol Jawa Tengah - Jawa Timur,” pungkasnya.
Editor : Mukmin Azis