Pada mediasi kedua yang berlangsung pada Senin (29/7/2024) di Pengadilan Negeri Balikpapan, RDMP JO Balikpapan menolak upaya mediasi dengan alasan bahwa kontrak induk menetapkan Singapore International Arbitration Court sebagai tempat penyelesaian sengketa.
Tulus menegaskan bahwa perjuangan hukum PT Encona belum berakhir dan proses hukum selanjutnya kemungkinan akan dilanjutkan di Pengadilan Hubungan Industrial Samarinda.
"Perjuangan hukum PT Encona belum berakhir, dengan proses hukum selanjutnya diperkirakan akan dilanjutkan di Pengadilan Hubungan Industrial Samarinda," tegasnya.
PT Encona tidak hanya berusaha untuk memperjuangkan stabilitas keuangan mereka tetapi juga memastikan hak-hak pekerja yang terdampak dapat dipulihkan dengan adil.
Editor : Mukmin Azis