LUWU, iNewsBalikpapan.id - Seorang ibu rumah tangga asal Dusun Balatana, Desa Siteba, Kabupaten Luwu, Sulawesi selatan, tewas dimangsa ular piton sepanjang 10 meter, selasa (2/6/2024).
Suriati (30) tewas mengenaskan dimangsa ular piton saat berjalan menuju rumah saudaranya.
Sebelum kejadian korban janjian dengan saudaranya untuk mengantar membeli obat untuk anaknya.
Korban kemudian berjalan kaki dari rumahnya menuju jalan utama perkampungan, melewati pinggiran hutan.
Setelah menunggu cukup lama, saudara korban pun khawatir dengan korban yang tak kunjung tiba di perkampungan.
Untuk memastikan kondisi saudaranya itu, ia kemudian menelpon suami korban untuk menyusul sang istri, "
Setelah mendengar kabar, suami korban kemudian mengikuti jejak sang istri, namun alangkah kangetnya saat menemukan sandal ditengah jalan.
Tak jauh dari lokasi tersebut, suami korban kemudian melihat jejak ular, ia pun memutuskan mengikuti jejak ular hingga ke rawa-rawa.
Suami korban pun sempat berduel dengan piton sebelum berhasil menebas piton dengan parang yang ia bawa.
Setelah memastikan ular sudah tak berdaya, sang suami kemudian bergegas memanggil warga di perkampungan untuk membantu mengeluarkan jenazah istri dari perut piton.
Ular piton tersebut diduga tengah kelaparan di habitatnya, hilangnya rantai makanan akibat punahnya babi hutan akibat virus asf diduga menjadi salah satu pemicu utama maraknya ular yang mendekati pemukiman penduduk, " Ujar Suami Korban.
Jika kondisi terburuk terjadi, maka tetap tenang dan jangan panik, ular piton dapat dengan mudah dilumpuhkan dengan menyerang bagian ekornya," Kata dr Burhanuddin.
Editor : Mukmin Azis
Artikel Terkait
