get app
inews
Aa Read Next : Terjerat Kasus Narkoba, 5 Anggota Polda Metro Jaya Ditangkap

Geng Narkoba Salah Kirim Kokain Senilai Rp1,2 Triliun, Malah Masuk Supermarket

Minggu, 19 Juni 2022 | 09:48 WIB
header img
Kokain senilai Rp1,2 triliun dikirim ke beberapa supermarket di Ceko. Foto: Twitter/Kepolisian Ceko

PRAHA, iNews.id - Beberapa supermarket Republik Ceko mendapat kiriman kokain yang jika ditotal memiliki berat hampir 1 ton atau senilai Rp1,2 triliun. Peristiwa yang menghebohkan ini terjadi pada Jumat lalu.

Kepolisian Ceko menyita kokain dengan bobot 907 kilogram akibat kecerobohan geng narkoba dalam mengirim barang haram tersebut. Kokain disembunyikan dalam beberapa kotak bersama pisang, namun bukannya sampai ke bandar, malah masuk ke beberapa supermarket. 

Selain Ibu Kota Praha, supermarket di beberapa kota lain seperti Jicin dan Rychnov nad Kneznou juga mendapat kiriman barang serupa.

"Pekerja supermarket menemukan kokain yang dibungkus di dalam kotak bersama pisang," bunyi pernyataan kepolisian Ceko, di Twitter, disertai foto barang bukti, seperti dikutip dari Daily Star, Minggu (19/6/2022).

Kepala unit anti-narkoba kepolisian Ceko Jakub Frydrych mengatakan kokain itu kemungkinan berasal dari Amerika Tengah.

"Penyelidik kriminal mendapati barang-barang dari batch yang sama didistribusikan ke beberapa tempat lain di Republik Ceko," ujarnya.

Timnya, bekerja sama dengan bea cukai dan entitas lain, memeriksa beberapa supermarket untuk penyelidikan.

Selain itu kepolisian Ceko akan berkoordinasi dengan otoritas internasional untuk memperluas penyelidikan.

"Informasi tentang kiriman disimpan di luar wilayah Republik Ceko. Untuk alasan ini kami akan bekerja sama dengan lembaga kepolisian internasional dan peradilan," katanya.

Kantor PBB untuk Narkoba dan Kejahatan (UNODC), dalam laporannya tahun lalu, mengungkap produksi kokain mencapai rekor tertinggi pada 2019.

"Hasil produksi kokain global meningkat dua kali lipat antara 2014 dan 2019, diperkirakan mencapai 1.784 ton pada 2019, level tertinggi yang pernah tercatat," bunyi laporan. 

Kolombia menjadi menyumbang paling besar untuk pasar global. 

Editor : Mukmin Azis

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut