get app
inews
Aa Text
Read Next : Raffi Ahmad Jadi Utusan Khusus Presiden, Bakal Pensiun Jadi Artis?

Klub Sepak Bola Luar Negeri Milik Orang Indonesia, Dari Serie A Italia Hingga Liga 1 Inggris

Kamis, 04 Agustus 2022 | 11:05 WIB
header img
Saham milik salah satu klub besar, US Lecce, diakuisisi oleh Alvin Sariaatmadja yang membentuk konsorsium. (foto: instagram/USLecce).

5. FC Verbroedering Dender

Salah satu klub di Belgia bernama FC Verbroedering Dender, diakuisisi sahamnya oleh Sihar Sitorus. Politisi dan pengusaha Indonesia itu membeli saham Verbroedering Dender pada tahun 2018. 

Keputusan Sihar untuk membeli klub tersebut adalah karena ia ingin adanya pembinaan usia pemain muda yang baik. Dengan demikian, mereka memiliki kesempatan berkompetisi yang mumpuni pula. 

Di samping itu pula, Belgia adalah negara sepak bola yang lebih menarik dibanding dengan negara lainnya. Bukan hanya di luar negeri, Sihar tercatat juga mengasuh sejumlah klub di dalam negeri. Beberapa klub sepak bola tersebut adalah Nusaina FC di Ambon, Pro Duta Football Club, dan Medan United FC.

6. CD Polillas Ceuta

Selanjutnya, ada CD Polillas Ceuta asal Spanyol yang juga diakuisisi pengusaha Indonesia. Batavia Sport Group (BSG) mengakuisisi klub itu pada September 2020. 

BSG diketahui bekerja sama dengan salah satu akademi sepak bola, ASIOP. Sebelum diakuisisi BSG, Polillas disebut mengalami krisis finansial akibat terjangan pandemi Covid-19. 

Dengan diakuisisinya klub Spanyol ini, maka diharapkan para pemain muda Indonesia bisa mendapatkan kemudahan kemudahan untuk merumput di liga Spanyol.

7. Brisbane Roar

Klub lain yang juga dimiliki oleh orang Indonesia adalah Brisbane Roar. Klub asal Australia ini berdiri pada 1957 dengan nama awal Hollandia-Inala, lalu berganti nama menjadi Brisbane Lions, hingga kemudian menjadi Brisbane Roar. 

Bakrie Group mengakuisisi 70% saham klub ini pada Oktober 2011. Bakrie Group juga diketahui pernah menguasai saham milik Cercle Sportif Vise atau CS Vise (Belgia) dan Indonesia Futbol SAD (Uruguay).

8. CF Estrela Amadora SAD

Klub Portugal pun tak ketinggalan menjadi tujuan akusisi pengusaha Indonesia. Pakuan Football Enterprise resmi mengakuisisi CF Estrela Amadora SAD pada Mei 2022. Klub ini berada di papan tengah klasemen sementara pada liga musim 2021-2022.

Sementara itu, Pakuan sendiri merupakan perusahaan yang memang berfokus di bisnis sepak bola milik Dodi Irwano Suparno dan Jaino Matos. Harapannya, bannyak pemain Indonesia yang bisa berkarir dan bermain di liga Portugal melalui akuisisi ini.

Editor : Mukmin Azis

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut