JAKARTA, iNewsBalikpapan.id - Para ilmuwan dalam studi terbaru mereka mengungkapkan Alien mungkin menunggu sampai versi kosmik tengah hari untuk mengirimkan sinyal mereka kepada Bumi.
Dalam studi baru, para peneliti memburu tanda-tanda teknologi E.T pada saat-saat exoplanet lewat tepat di depan Matahari, dari sudut pandang Bumi. Saat yang tepat ini bisa menjadi peluang sempurna bagi dunia asing untuk memancarkan sinyal ke penduduk Bumi dalam upaya melakukan kontak.
"Transit exoplanet istimewa karena dapat dihitung oleh kita di Bumi, sebagai pengamat, dan juga spesies teknologi potensial apa pun dalam sistem eksoplanet itu sendiri, sebagai pemancar," kata pemimpin studi Sofia Sheikh.
Peneliti postdoctoral dalam astronomi radio di Search for Extraterrestrial Intelligence (SETI) Institute. Transit ini adalah waktu yang dapat diprediksi dan berulang di mana alien mungkin berpikir untuk mengirim pesan dan penduduk bumi mungkin ingin menerimanya.
"Strategi ini membantu kami mempersempit pertanyaan besar tentang di mana dan kapan harus mencari pesan di ruang angkasa yang luas," kata Sheikh kepada Live Science.
Studi baru, yang diterbitkan 9 Desember di situs pracetak arXiv dan dijadwalkan untuk publikasi peer-review di The Astronomical Journal, tidak menemukan bukti adanya alien yang cerewet. Tapi penelitian hanya mencari selusin planet yang jauh.
Kedepannya, mereka berencana untuk melihat lebih jauh dengan berbagai teleskop. Sejak teknologi radio ditemukan pada akhir abad ke-19, Bumi telah membocorkan transmisi ke luar angkasa dan kadang-kadang, seperti Pesan Arecibo yang terkenal pada 1974, telah mengirimkannya dengan sengaja dengan harapan dapat menghubungi makhluk luar angkasa cerdas yang mungkin mendengarkan.
Berharap peradaban alien yang cerdas juga dapat membocorkan sinyal teknologi, atau sinyal teknologi, para peneliti juga memindai galaksi untuk mencari gelombang radio yang mungkin berasal dari teknologi alien.
Editor : Mukmin Azis