Cegah Peredaran Narkoba, Direktorat Jenderal Pemasyarakatan Geledah Rutan Balikpapan

BALIKPAPAN, iNews.id- Petugas Direktorat Jenderal Pemasyarakatan (PAS) Kemenkumham melakukan inspeksi mendadak (sidak) dan penggeledahan ke Rumah Tahanan (Rutan) Kelas 2 B Balikpapan, Kamis (16/06/22) malam. Saat penggeledahan, mereka menemukan bermacam barang yang dilarang berada di dalam kamar hunian WBP. Mulai kabel terminal, benda tajam, charger HP serta alat komunikasi. Penggeledahan dilakukan di blok kamar hunian laki-laki dan perempuan.

Tim Satopspatnal Ditjen PAS didampingi Kepala Kepala Rutan Balikpapan dan Tim Satopspatnal Rutan Balikpapan langsung melakukan penggeledehan di area hunian hingga kawasan kantor rutan Balikpapan.

Baca Juga

Rutan Balikpapan Ajak Warga Binaan Pemasyarakatan Lancar Membaca Alquran

Dalam kegiatan ini, Petugas Ditjen PAS Kemenkumham juga bekerjasama pihak Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Balikpapan.

Kegiatan digelar dalam rangka pencegahan, pemberantasan, penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika (P4GN) dan deteksi dini serta laporan intelijen unit pelaksana teknis (UPT) se-Kaltim dan Kaltara.

Kepala Rutan Balikpapan Jul Herry Siburian mengatakan, pihaknya sangat terbantu dengan kehadiran tim Ditjen PAS untuk melakukan deteksi dini.

Baca Juga

Perayaan Idul Fitri, 635 Napi Rutan Balikpapan Dapat Remisi, 5 Orang Bebas

“Kami sangat mengapresiasi dan mendukung kegiatan oleh Tim Satopspatnal Ditjen Pemasyarakatan, karena mempunyai cukup banyak metode dan pengalaman dalam deteksi dini. Kami jelas terbantu,” ujar dia.

Tidak hanya melakukan penggeledahan, tim Ditjen PAS juga melaksanakan tes urine ke sejumlah warga binaan yang dilakukan secara acak.

"Sebagai komitmen Wujud Bersih Narkoba dan Perang Melawan Narkoba setelah selesai penggeledahan dan razia seluruh  Petugas Rutan Balikpapan dan Warga Binaan langsung melaksanakan test urine dan hasilnya semua negatif, " urainya.

Baca Juga

Kakanwil Kemenkumham Kaltim Tinjau Persiapan Pemberian Remisi di Rutan Balikpapan

“Masukan dan catatan yang disampaikan sejauh ini, kami diminta untuk lebih meningkatkan penggeledahan dan pengawasan keluar masuknya orang dan barang, berbenah laporan keamanan hingga penempatan petugas jaga di kawasan hunian,” imbuh dia.

Sementara itu, Analisis Kebijakan Madya Ditjenpas, Sohibur Rachman menyampaikan ucapkan terima kasih kepada pihak BNNK Balikpapan yang sudah mau membantu dalam kegiatan razia gabungan tersebut. "Terima kasih kepada BNNK Balikpapan.

"Selain itu juga tujuan dari penggeledahan ini sebagai upaya deteksi dini untuk mencegah gangguan keamanan, ketertiban dan bebas dari peredaran gelap narkoba serta barang terlarang di dalam Rutan, " terangnya.

Editor : Mukmin Azis