ABARU, iNewsBalikpapan.id - PT PLN (Persero) terus berkomitmen untuk meningkatkan keandalan sistem kelistrikan Kalimantan khususnya di Provinsi Kalimantan Selatan. Melalui akselerasi pembangunan Gardu Induk (GI) 150 kV Tarjun yang dilakukan oleh Unit Induk Pembangunan Kalimantan Bagian Timur (UIP KLT), PLN menjamin peningkatan keandalan sistem kelistrikan interkoneksi Kaltim-Kalsel dengan skema looping jaringan.
Pembangunannya terus dipercepat terutama penyelesaian pekerjaan sipil untuk dapat selesai sesuai target yang telah ditetapkan yaitu tahun 2024 ini.
Dimana saat ini telah berhasil dilaksanakan energize pada bulan April 2024 sehingga telah dapat beroperasi untuk memenuhi kebutuhan listrik utamanya di Kalimantan Selatan, keberhasilan tersebut tidak terlepas dari dukungan pemilik lahan dan juga stakeholder terkait.
General Manager PLN UIP KLT Raja Muda Siregar menyampaikan hingga saat ini proses pembangunan GI 150kV Tarjun berjalan dengan lancar walaupun belum semua lahan di areal pembangunan telah dibebaskan. Hal tersebut dikarenakan masih membutuhkan verifikasi kepemilikan areal yang sebelumnya diidentifikasi sebagai jalan.
“Terdapat areal yang diidentifikasi sebagai jalan yang berada di dalam area pembangunan GI yang belum dibebaskan, namun akan terus dilakukan upaya penyelesaian administrasi pembebasan lahan supaya tidak ada pihak yang merasa dirugikan oleh adanya pembangunan ini, yang mana saat ini telah memasuki masa pengumuman hasil inventarisasi” ujarnya.
Editor : Mukmin Azis